top of page
ismaniarsutardi

Harus Diperhatikan! Panduan Merawat Kucing Betina Pasca Steril

Diperbarui: 8 Apr


Kucing tabby oren-putih yang hamil duduk di trotoar.
Rawat dengan baik kucing betina setelah steril untuk mengembalikan kesehatannya (sumber: unsplash)

Punya kucing betina yang suka kabur dari rumah dan pulang-pulang sudah bunting karena hamil dengan kucing jantan liar? Tentunya merepotkan jika cat pawrents harus merawat anak-anak kucing yang semakin banyak. Bagaimana solusi agar kucing kesayangan tetap sehat dan populasi kucing aman terkendali? Hal yang bisa dilakukan yaitu dengan mensterilkan kucing betina atau kucing jantan.

Cara ini paling ampuh bagi kucing yang suka sekali bermain di luar rumah agar tidak menurunkan risiko penyakit ke kucing-kucing lainnya, serta mengendalikan populasi anak kucing yang terlantar. Prosedur steril kucing dilakukan pada kucing betina agar tidak bisa lagi hamil, serta pengangkatan testis pada kucing jantan. Lalu bagaimana dengan merawat kucing betina pasca steril? Ada hal yang perlu diperhatikan untuk cat pawrents dalam menyiapkan keperluan pasca steril kucing.

Persiapan kucing yang sudah disteril tersebut merupakan masa penyembuhan kucing pasca dioperasi, yaitu setelah proses pengambilan organ reproduksi. Maka dari itu setiap cat pawrents perlu memperhatikan berbagai hal dalam menangani kucing yang baru saja disteril. Berikut penjelasan untuk mengetahui panduan merawat kucing betina setelah disteril.


Beberapa Cara dalam Merawat Kucing Betina Pasca Steril

Setiap kucing betina yang sedang dalam masa pasca steril akan merasa kesakitan setelah proses operasi. Biasanya masa penyembuhan memerlukan waktu dan durasi tertentu agar kucing bisa sembuh total. Namun tidak menutup kemungkinan proses pemulihan mereka bisa lebih cepat penyembuhannya karena kucing dirawat dengan baik.

Jadi, apa saja yang bisa dilakukan untuk merawat kucing betina pasca steril? Berikut beberapa hal yang dapat dijadikan panduan.


1. Siapkan Keranjang Empuk untuk Kucing Beristirahat

Proses steril kucing betina agar tidak lagi hamil adalah dengan pengambilan organ reproduksinya melalui proses operasi. Hal tersebut adalah hal yang menyakitkan untuk kucing betina pasca operasi terutama ketika efek obat biusnya sudah habis. Oleh karena itu kucing betina yang sudah steril bisa dibuat lebih nyaman dengan memberikan tempat tidur di ranjang empuk berisikan bantal untuk istirahat sehari-harinya.

Masa penyembuhan kucing betina steril ini juga memerlukan waktu. Kucing betina akan lebih mudah menangani rasa sakit bekas operasi jika cat pawrents menyediakan ranjang empuk untuknya. Adanya bantuan ranjang empuk diharapkan bisa mempercepat proses penyembuhan kucing betina pasca steril.


2. Pantau Aktivitas dan Gerak-gerik Kucing

Bukan berarti kalau kucing betina yang sudah disteril aktivitasnya hanya berleha-leha saja lho! Kucing punya waktunya sendiri saat dia akan aktif dan tidak dalam keadaan terjaga atau tertidur. Dalam keadaan aktifnya, gerak-gerik kucing harus diperhatikan lebih lanjut oleh cat pawrents demi meniadakan kemungkinan buruk, misalnya kucing malah mengalami cedera di luka pasca operasinya karena terlalu banyak bergerak.

Kucing memiliki mitos memiliki 9 nyawa. Oleh karena itu mereka pada dasarnya merupakan hewan terlantar atau hewan liar yang terbiasa berada di luar, sehingga pendekatan langkah melalui pantauan kucing yang banyak gerak tidak menutup kemungkinan juga bagi kucing betina. Jangan sampai mereka banyak gerak dan jauhi kemungkinan kucing loncat ke beberapa tempat strategis, apalagi jika luka operasi baru saja sembuh.


3. Pakaikan Obat Oles Khusus untuk Luka Bekas Operasi

Cat pawrents mungkin juga perlu menyediakan obat oles khusus untuk mengobati luka bekas operasi kucing betina. Kucing betina yang disteril terkadang merasa ngilu atau nyeri karena efek luka operasi yang juga tak kunjung sembuh. Ini semua bisa diatasi dengan memakaikan obat oles atau salep khusus untuk menghilangkan rasa ngilu akibat operasi.

Salep yang digunakan untuk menyembuhkan rasa ngilu akibat operasi ini punya fungsi untuk memudarkan dan mengeringkan luka bekas operasi. Pastikan agar kucing sedang dalam keadaan nyaman ketika akan dipakaikan obat salep ini. Cat pawrents bisa mengelus-elus kucing dengan menghindari bagian bekas operasi karena masih luka.


4. Manjakan Kucing dengan Cemilan Ketika Sedang Lemas

Jika kucing betina milik cat pawrents sedang lemas-lemasnya, ada cara yang efektif agar kucing merasa lebih sehat dan kembali berenergi, yaitu dengan memberikan cemilan kesukaannya. Kucing betina pasca steril sangat menginginkan kasih sayang sehingga perlu untuk dimanja. Salah satu cara yang tepat adalah dengan memberikan kucing anabul betina asupan yang lezat.

Dengan memberikan cemilan atau snack time ke kucing betina pasca steril, diharapkan bisa membantu agar anabul dapat melupakan rasa sakit atau trauma bekas operasi. Selain itu, cemilan juga membuat reseptor atau indra perasa kucing betina jadi aktif sehingga itu adalah cara yang bagus agar anabul merasa senang walaupun sedang menahan sakit.


5. Sering Mengelus Kucing dan Mengajak Berbicara

Merawat kucing betina juga perlu perhatian khusus berupa komunikasi verbal. Cat pawrents yang sudah dekat dengan kucing betina peliharaannya bisa mengambil jalan dengan sering berinteraksi dengan mereka Elus-elus kucing dan ajak mereka berbicara mengenai perkembangan keadaannya.

Dampak yang dirasakan oleh kucing betina saat cat pawrents sedang berinteraksi seperti ini adalah agar anabul tidak terpaku dengan rasa sakitnya yang telah mengalami pengalaman pasca steril. Kucing yang sering-sering diajak bicara dan dielus-elus ini akan lebih mudah untuk merasa sembuh karena pengaruh efek lupa sementara dengan rasa sakit yang sedang terjadi.


6. Konsultasi ke Dokter Bertahap

Konsultasi dengan dokter hewan adalah hal yang perlu untuk cat pawrents lakukan pada kucing betina pasca steril untuk melakukan proses observasi. Biasanya dokter hewan yang melakukan operasi steril kucing betina akan memberikan jadwal konsultasi untuk cat pawrents agar keadaan kucing dapat diperiksa; apakah lukanya sudah sembuh atau belum dan apakah perlu diberi obat peringan rasa sakit secukupnya.

Kucing betina pasca steril tidak menutup kemungkinan memerlukan konsultasi ke dokter untuk dilakukan medical check up. Dokter hewan akan memeriksa dengan mengetes apakah ada organ dalam yang terluka. Tes ini juga penting untuk mengetahui efek luka dari operasi organ kelamin yang bisa mempengaruhi keadaan kesehatan kucing di masa yang akan datang.


Cat pawrents jangan risau untuk mensteril kucing betinanya ya! Mencegah kehamilan kucing yang berlebihan adalah hal yang baik dilakukan demi menghindari kemungkinan kemungkinan timbulnya penyakit pada kucing betina. Panduan tentang merawat kucing betina pasca steril ini disiapkan supaya anabul kucing tidak terbebani dengan rasa sakit pasca steril.


Baca artikel menarik lainnya mengenai pengetahuan seputar kucing dan perawatan kucing di sini.


10 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua

Comments


bottom of page