Penasaran apakah kucing cat pawrents sedang hamil? Kemungkinan itu pasti jika kucing kesayangan emang belum disteril dan pernah bertemu kucing jantan. Kucing yang hamil akan mengalami beberapa perubahan fisik dan perilaku dalam beberapa minggu setelah kawin. Cek yuk, gimana cara mengetahui kucing yang sedang hamil.
Kucingku Lagi Hamilkah?
Jika kucing cat pawrents baru aja mengalami birahi dan bisa bertemu dengan kucing jantan yang belum dikebiri, ada kemungkinan besar dia hamil. Anak kucing yang baru berusia empat bulan pun bisa matang secara seksual dan mengalami birahi. Nggak kayak manusia, kucing betina nggak mengalami menopause yang menyebabkan mereka berhenti subur. Kucing betina bisa terus mengalami birahi, hamil, dan melahirkan anak kucing sepanjang hidup mereka. Untuk menjaga kesehatannya, sebaiknya sterilkan kucing sedini mungkin untuk menghindari kehamilan yang tidak diinginkan.
Tanda-tanda Kucing Hamil
Kucing betina yang lagi hamil alias the pregnant queen, akan punya perubahan fisik dan perilaku yang menjadi lebih jelas sekitar tiga minggu setelah kawin. Perilaku ini juga ditambah dengan perubahan di badannya, termasuk puting susu yang bengkak, perut yang membesar, dan nesting behavior. Nesting behavior ini biasa terjadi pada kucing hamil, ditandai dengan perilaku kucing mencari tempat aman dan nyaman untuk persalinan. Mereka akan cari tempat yang nggak umum seperti di dalam lemari, laci, atau sudut rumah.
Masa kehamilan kucing berlangsung selama 64 hingga 66 hari. Cat pawrents bisa menganggap 63 hari, atau sembilan minggu, sebagai rata-rata masa kehamilan kucing. Jika sudah memeriksa periode hamilnya, cat pawrents bisa membantu kucing menyiapkan nesting dengan tempat yang aman, misal di dalam kandang atau di dalam kotak yang besar dan hangat.
Perubahan Fisik pada Kucing Hamil
Perhatikan tanda-tanda berikut pada tubuh kucingmu yang menunjukkan kehamilan. Tanda ini juga bisa memberi cat pawrents gambaran tentang seberapa jauh usia kehamilannya.
Apa aja sih?
Siklus Birahi Berhenti: Ini mungkin tanda pertama yang cat pawrents perhatikan dari kehamilan kucing. Jika kucing mengalami siklus birahi setiap 10 hari hingga dua minggu, dan tiba-tiba berhenti, kemungkinan besar dia sudah hamil.
Puting Susu Membengkak dan Berwarna Lebih Merah Muda: Disebut dengan istilah "pinking-up," dan ini mungkin tanda visual pertama yang akan cat pawrents lihat pada kucing hamil. Perubahan fisik ini biasanya terjadi sekitar tiga minggu setelah kehamilan. Mungkin juga ada sedikit cairan keluar dari puting susu.
Perubahan Nafsu Makan: Kucing hamil mungkin mengalami penurunan nafsu makan di awal kehamilannya. Setelah melewati fase ini, nafsu makannya akan membaik.
Peningkatan Berat Badan: Kebanyakan kucing yang sedang hamil akan bertambah sekitar 2 kg berat badannya selama kehamilan.
Mual: Kucing yang hamil mungkin akan mengalami beberapa kali "morning sickness," mirip dengan ibu hamil manusia. Ini sendiri belum tentu perlu dikhawatirkan, tetapi jika muntah terus-menerus atau sering terjadi, hubungi dokter hewan untuk mendapatkan bantuan.
Perut Membesar: Sekitar minggu kelima kehamilan, perut kucing akan mulai membesar dengan lebih jelas terlihat. Perut yang membesar mungkin sedikit lebih sulit dikenali jika kucing kelebihan berat badan sebelumnya.
Perubahan Perilaku pada Kucing Hamil
Perubahan karakter dan suasana hati ini juga merupakan indikasi kehamilan. Perhatikan perilaku berikut ini ya!
Kemanjaannya Meningkat: Kucing yang lagi hamil mungkin bakal jadi lebih manja dari biasanya dan sering meminta perhatian. Yang pasti sih harus dikasih perhatian dong ya! Di sisi lain, cat pawrents mungkin akan sadar bahwa kucing hamil jadi kurang toleran dengan hewan peliharaan lain di rumah.
Lebih Banyak Tidur: Mudah lelah, kucing yang hamil akan tidur lebih lama dalam sehari dibandingkan sebelum hamil.
Perilaku Membuat Sarang: Biasanya, kucing akan mulai "membuat sarang" atau disebut juga nesting behavior beberapa minggu sebelum melahirkan. Kucing akan menemukan tempat terpencil dan menghabiskan banyak waktu di sana. Mereka bahkan mungkin mencoba menyeret selimut atau kain lembut lainnya ke sana. Sediakan aja kotak bersalin yang mudah untuk dia masuki dan keluar. Bahkan di dalamnya cat pawrents bisa melapisi alas kotak dengan beberapa selimut lembut yang dapat dibuang atau dicuci saat kotor.
Jika tanda-tanda yang disebut di atas sudah jelas terlihat, lebih baik bawa segera ke dokter hewan untuk diperiksa. Hal ini penting apalagi jika kucing jadi malas makan atau ada tanda-tanda kesehatan yang abnormal. Dokter hewan akan kasih tahu usia kehamilan kucing dan kapan kira-kira kucing siap melahirkan.
Udah siap membantu persalinan anabul di rumah? Pastikan menyiapkan tempat yang aman dan nyaman untuk kucing yang lagi hamil, supaya nesting behavior mereka nggak di dalam lemari baju atau di dalam laci. Bakal repot deh kalau sampai kejadian!
Yuk, baca artikel menarik lainnya seputar kesehatan kucing dan perilakunya di sini!
Comments